MAKALAH
KELOMPOK
EVALUASI
PEMBELAJARAN
“TEKNIK
PENILAIAN UNJUK KERJA”
OLEH : KELOMPOK I
KELAS
VI/A
NO
|
NAMA
|
NIM
|
1
|
ALBERTUS MANGA
|
081140003
|
2
|
ALOFISIA GONSAGANI
|
0811400
|
3
|
AURELIA B. LESTI
TUKAN
|
0811400
|
4
|
ANYELA GERLANI SAPO
|
0811400
|
5
|
BENYAMIN MOA
|
0811400
|
PROGRAM
STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
FAKULTAS
KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS
NUSA NIPA
MAUMERE
2017
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penyusun haturkan kehadirat Tuhan
Yang Maha Esa karena atas Berkat dan Rahmat–Nya, penyusun dapat menyusun dan
menyelesaikan tugas sebagai wujud realisasi dari tugas yang diberikan oleh
dosen pengampuh mata kuliah “Evaluasi Pembelajaran”.
Dalam tugas makalah ini berisi tentang Teknik
penilaian unjuk kerja. Dimana dalam makalah ini terdapat sub bahasan,
pengertian penilaian unjuk kerja, cirri-ciri, langkah kerja dan instrument
penilaian unjuk kerja.
Pada kesempatan yang berbahagia ini juga penyusun
ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya,kepada :
1. Maria
Anjelina Fransiska Mbari, S.Pd., M.Pd, selaku dosen pengampuh mata kuliah Evaluasi
Pembelajaran yang telah memberikan tugas ini kepada penyusun.
2. Semua
rekan seperjuangan yang telah membantu penyelesaian tugas ini dengan usul,
saran dan kritik yang membangun dalam penyusunan makalah ini.
Akhir kata,
penyusun berharap semoga tugas ini dapat bermanfaat bagi semua orang
khusunya bagi para mahasiswa calon guru dalam proses perkuliahan. Penyusun juga
menyadari bahwa isi dari tugas ini masih jauh dari kesempurnaan untuk itu
sangat diharapkan usul, kritik dan saran yang merekonstruksi tulisan ini.
Sekian
dan Terima kasih…
Maumere,
Februari 2017
Penyusun
ii
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN
JUDUL …………………………………………………………………i
KATA
PENGANTAR ……………………………………………………………….ii
DAFTAR
ISI ………………………………………………………………………...iii
BAB
I PENDAHULUAN
1.1 Latar
belakang………………………………………………………………..1
1.2 Rumusan
masalah ……………………………………………………………1
1.3 Tujuan
penulisan …………………………………………………………….2
BAB
II PEMBAHASAN
2.1
pengertian penilaian unjuk
kerja ……………………………………………3
2.2
ciri-ciri peilaian unjuk
kerja ………………………………………………..5
2.3
instrumen penilaian
unjuk kerja ……………………………………………6
2.4
langkah – langkah penilaian unjuk
kerja …………………………………..7
2.5
mata pelajaran yang
cocok menggunkan penilaian unjuk kerja …………...7
BAB
III PENUTUP
3.1 Kesimpulan
………………………………………………………………...8
3.2 Saran ………………………………………………………………………8
DAFTAR
PUSTAKA
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar
Belakang
Sebelum membicarakan tentang
penilaian akan ditinjau terlebih dahulu beberapa istilah yang banyak
ditemui dan sering ditanyakan perbedaannya, yaitu pengujian, pengukuran,
penilaian dan evaluasi. Jika pengujian adalah kegiatan memberikan sejumlah pertanyaan. Sedangkan pengukuran adalah kegiatan yang
sistematik untuk memberikan angka pada objek atau gejala. Lain lagi
dengan penilaian
(assessment) dan evaluasi, kalau penilaian adalah penafsiran
hasil pengukuran dan penentuan pencapaian hasil belajar. Sedangkan evaluasi adalah penentuan mutu dan
penentuan pencapaian tujuan suatu program.
Sesuai dengan pengertiannya, dapat dikatakan bahwa penilaian
adalah suatu kegiatan pengukuran, kuantifikasi dan penetapan mutu pengetahuan
siswa secara menyeluruh. Dalam pengertian ini diisyaratkan bahwa penilaian
harus terintegrasi dalam proses pembelajaran dan menggunakan beragam bentuk. Tes dan teknik-teknik penilaian
hanya diperlukan untuk menunjukkan bagaimana siswa mengerjakan tugas-tugas yang
sebenar-benarnya. Bila kita menginginkan siswa menjadi seorang yang dapat
memecahkan masalah dengan baik, maka tes tentang kompetensi pemecahan masalah
harus secara logis menilai unjuk kerja siswa dalam tugas pemecahan masalah.
Ketika
siswa dinilai berdasarkan unjuk kerjanya, tes menjadi bagian dalam pengajaran.
Misalnya seorang pelatih akan bekerja secara teratur dengan pemain-pemainnya
untuk menyusun tujuan-tujuan guna meningkatkan unjuk kerjanya.
1.2 Rumusan Masalah
1. Apa
pengertian dari penilaian unjuk kerja ?
2. Apa
ciri-ciri dari penilaian unjuk kerja ?
3. Bagaimana
instrumen penilaian unjuk kerja ?
4. Apa
saja langkah – langkah penilaian unjuk kerja?
5. Apa
saja mata pelajaran yang cocok menggunkan penilaian unjuk kerja ?
1.3 Tujuan Penulisan
Tujuan dari makalah ini adalah :
1. Untuk
mengetahui pengertian dari penilaian
unjuk kerja
2. Untuk
mengetahui cri-ciri dari penilaian unjuk
kerja
3. Unutk
mengetahui insturumen dari penilaian unjuk kerja
4. Unutk
mengetahui langkah – langkah penilaian unjuk kerja
5. Untuk
mengetahui mata pelajaran yang cocok menggunakan penilaian unjuk kerja
BAB II
PEMBAHASAN
2.1
Pengertian
Penilaian Unjuk Kerja
Penilaian unjuk
kerja sendiri adalah penilaian yang dapat mengungkapkan kemampuan siswa
dalam pemahaman konsep, pemecahan masalah dan komunikasi. Penilaian perbuatan
atau unjuk kerja adalah penilaian tindakan atau tes praktik yang secara efektif
dapat digunakan untuk kepentingan pengumpulan berbagai informasi tentang
bentuk-bentuk perilaku atau keterampilan yang diharapkan muncul dalam diri
peserta didik.
Penilaian unjuk kerja juga merupakan
penilaian yang meminta peserta didik untuk mendemonstrasikan dan
mengaplikasikan pengetahuan ke dalam konteks yang sesuai dengan kriteria yang
ditetapkan. Penialain
kinerja (Performance Asesment), merupakan bagian dari asesmen
alternative, asesmen ini muncul sekitar tahun 1980-an, sebagai kritikan
terhadap kelemahan tes baku yang menggunakan tes objektif, tes baku banyak
mendominasi di persekolahan dan merupakan bagian yang terisolir dari proses
Pembelajaran secara keseluruhan.
Penilaian unjuk kerja dilakukan dengan
mengamati kegiatan peserta didik dalam melakukan sesuatu. Penilaian ini cocok
digunakan untuk menilai ketercapaian kompetensi yang menuntut peserta didik
melakukan tugas tertentu seperti; praktik dilaboratorium, praktik sholat,
presentasi, diskusi, bermain peran, memainkan alat musik, bernyanyi, membaca
puisi/deklamasi, mengcangkok, berpidato, dan lai-lain. Ada pula beberapa pengertian
penilaian unjuk kerja menurut beberapa ahli, antara lain:
1. Menurut Danielson,
Mendefinisikan penilaian unjuk kerja sebagai “Performance
assesment means any assesment of student learning that requires the evaluation
of student writing, product, or behavior. That is, it includes all assesment
with the exeption of multiple choice, matching, true/false testing, or problem
with a single correct answer”.(penilaian unjuk kerja adalah penilaian belajar
siswa yang meliputi semua penilaian dalam bentuk tulisan, produk atau sikap
kecuali bentuk pilihan ganda, menjodohkan, benar-salah, atau jawaban singkat.
2. Menurut Fitzpatrick dan Morison (1971)
Berpandangan bahwa penilaian kinerja
(performance assessment) sebenarnya tidak memiliki perbedaan yang begitu besar
dengan tes lainnya yang dilaksanakan di dalam kelas, hal ini menurut mereka
tergantung dari sejauhmana tes itu dapat mensimulasikan situasi dari
kriteria-kriteria yang diharapkan.
3. Menurut Trespeces (1999)
Mengatakan
bahwa “performance assessment” adalah berbagai macam tugas dan situasi dimana
peserta tes diminta untuk mendemonstrasikan pemahaman dan pengaplikasian
pengetahuan yang mendalam, serta keterampilan di dalam berbagai macam konteks.
Jadi boleh dikatakan bahwa “performance assessment” adalah suatu penilaian yang
meminta peserta tes untuk mendemonstrasikan dan mengaplikasikan pengetahuan ke
dalam berbagai macam konteks sesuai dengan kriteria yang diinginkan.
Dalam hubungan
dengan penilaian unjuk kerja aspek - aspek yang dapat dinilai atau diukur
adalah:
a) Kualitas
penyelesaian pekerjaan, yakni bagaimana kualitas dari pekrjaan dari peserta
didik ketika mengerjakan tugas tertentu, seperti harus sesuai dengan kaidah –
kaidah kerja yang telah ditentukan.
b) Keterampilan
menggunakan alat – alat, yakni bagaimana peserta didik mampu menggunakan
alat-alat yang digunakan dalam unjuk kerja untuk menyelesaikan tugas tertentu
secara baik dan sesuai dengan Prosedur Operasional Standar (POS).
c) Kemampuan menganalisis dan merencanakan
prosedur kerja sampai selesai, yakni bagaimana peserta didik mampu melakukan
analisis dan merencanakan prosedur kerja dari awal sampai selesai secara baik.
d) Kemampuan
mengambil keputusan berdasarkan aplikasi informasi yang diberikan.
e) Kemampuan
membaca, menggunakan diagram, gambar-gambar, dan simbol-simbol.
Menurut Suwandi
penilaian unjuk kerja perlu mempertimbangkan hal-hal berikut:
a) Langkah-langkah
kinerja yang diharapkan dilakukan dilakukan peserta didik untuk menunjukkan kinerja
dari satu kompetensi.
b) Kelengkapan dan
ketepatan aspek yang akan dinilai dalam kinerja tersebut.
c) Kemampuan-kemampuan
khusus yang diperlukan untuk menyelesaikan tugas.
d) Upayakan
kemampuan yang akan dinilai tidak terlalu banyak, sehingga semua dapat diamati.
e) Kemampuan yang
akan dinilai diurutkan berdasarkan urutan yang akan diamati.
f) Peserta didik
telah memperoleh semua bahan, alat, instrumen, gambar-gambar atau semua
peralatan penyelesaian tes.
g) Peserta didik
telah mengetahui apa yang harus dikerjakan dan berapa lama waktunya serta
aspek-aspek apa saja yang akan dinilai.
h) Guru sebaiknya
jangan memberi bantuan kepada peserta didik, kecuali menjelaskan
petunjuk-petunjuk yang telah diberikan kepadanya.
2.2 ciri- ciri penilaian unjuk kerja
Ciri-ciri penilaian unjuk kerja
sebagai berikut :
Menurut Stiggins (1994:160), salah satu
karakteristik penilaian kinerja siswa adalah dapat digunakan untuk melihat
kemampuan siswa selama proses pembelajaran tanpa harus menunggu sampai proses
tersebut berakhir.
Karakteristik penilaian kinerja menurut Norman (dalam Siti Mahmudah, 2000:18) adalah:
Karakteristik penilaian kinerja menurut Norman (dalam Siti Mahmudah, 2000:18) adalah:
1. Tugas-tugas
yang diberikan lebih realistis atau nyata;
2. Tugas-tugas
yang diberikan lebih kompleks sehingga mendorong siswa untuk berpikir dan ada
kemungkinan mempunyai solusi yang banyak;
3. Waktu
yang diberikan untuk asesmen lebih banyak;
4. Dalam
penilaiannya lebih banyak menggunakan pertimbangan.
2.3 Instrumen
Penilaian Unjuk Kerja
Untuk mengamati
penilaian unjuk kerja peserta didik dapat menggunakan alat atau instrumen
lembar pengamatan atau observasi dengan daftar cek (check list) dan
skala penilaian (rating scale). Berikut penjelasan kedua alat sebagai
penilaian unjuk kerja tersebut .
1.
Daftar Cek (Check List)
Penilaian unjuk
kerja dapat dilakukan dengan menggunakan daftar cek (baik atau tidak baik, bisa
atau tidak bisa). Dengan menggunakan daftar cek, peserta didik mendapat nilai
baik atau mampu apabila yang ditampilkan sesuai dengan kriteria yang telah
ditetapkan oleh guru. Sedangkan apabila peserta didik tidak mampu menampilkan
sesuatu sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan, maka peserta didik
dinyatakan belum mampu untuk kriteria tersebut. Kelemahan cara ini adalah
penilaian hanya mempunyai dua cara mutlak, misalnya benar-salah, mampu-tidak mampu,
terampil-tidak terampil dan kategori sejenisnya. Dengan demikian, skor yang
diperoleh peserta didik bersifat rigit atau kaku dan tidak terdapat nilai
tengah. Namun daftar cek lebih praktis digunakan mengamati subjek dalam jumlah
besar dan hasilnya kontras.
2.
Skala Penilaian (rating scale)
Penilaian unjuk
kerja yang menggunakan skala penilaian memungkinkan penilai memberi nilai
tengah terhadap penguasaan kompetensi tertentu, karena pemberian nilai secara
kontinum dimana pilihan kategori nilai lebih dari dua. Skala penilaian
terentang dari tidak sempurna sampai sangat sempurna. Misalnya: 1 = kurang
kompeten, 2 = cukup kompeten, 3 = kompeten dan 4 = sangat kompeten. Untuk
memperkecil faktor subjektivitas, perlu dilakukan penilaian oleh lebih dari satu
orang, agar hasil lebih akurat.
2.4 Langkah – Langkah Penilaian Unjuk Kerja
Langkah –
langkah yang harus dilakukan dalam penilaian unjuk kerja adalah :
1) Tetapkan KD
yang akan dinilai dengan teknik penilaian unjuk kerja beserta indikator – indikatornya.
2) Identifikasi
semua langkah-langkah penting yang diperlukan atau yang akan mempengaruhi hasil
akhir (out put) yang terbaik.
3) Tulislah
perilaku kemampuan-kemampuan spesifik yang penting diperlukan untuk
menyelesaikan tugas dan menghasilkan hasil akhir yang terbaik
4) Rumuskan
kriteria kemampuan yang akan diukur (tidak terlalu banyak sehingga semua
kriteria tersebut dapat diobservasi selama peserta didik mengerjakan tugas).
5) Definisikan
dengan jelas kriteria kemampuan-kemampuan yang akan diukur, atau karakteristik
produk yang dihasilkan (harus dapat diamati).
6) Urutkan
kriteria-kriteria kemampuan yang akan diukur berdasarkan urutan yang akan
diamati.
7) Kalau ada
periksa kembali dan bandingkan dengan kriteria-kriteria kemampuan yang sudah
dibuat sebelumnya oleh orang lain dilapangan.
2.5 Pelajaran Yang Cocok Untuk Penilaian
Unjuk Kerja
Dalam penilaian unjuk kerja ini cocok digunakan untuk menilai ketercapaian
penguasaan kompetensi yang menuntut peserta didik melakukan tugas tertentu,
seperti: praktik di laboratorium, praktik sholat, praktik olah raga,
presentasi, diskusi, bermain peran, memainkan alat musik, bernyanyi, dan
membaca puisi/deklamasi. Cara penilaian ini dianggap lebih otentik daripada tes
tertulis, karena apa yang dinilai lebih mencerminkan kemampuan peserta didik
yang sebenarnya. Mata pelajaran yang cocok dengan penilaian unjuk kerja
di SD yaitu IPA, Bahasa Indonesia, PJOK, dan kesenian
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Penilaian unjuk kerja sendiri adalah penilaian yang dapat mengungkapkan
kemampuan siswa dalam pemahaman konsep, pemecahan masalah dan komunikasi.
Penilaian perbuatan atau unjuk kerja adalah penilaian tindakan atau tes praktik
yang secara efektif dapat digunakan untuk kepentingan pengumpulan berbagai
informasi tentang bentuk-bentuk perilaku atau keterampilan yang diharapkan
muncul dalam diri peserta didik. Penilaian unjuk kerja juga merupakan penilaian
yang meminta peserta didik untuk mendemonstrasikan dan mengaplikasikan
pengetahuan ke dalam konteks yang sesuai dengan kriteria yang ditetapkan.
Untuk mengamati
penilaian unjuk kerja peserta didik dapat menggunakan alat atau instrumen
lembar pengamatan atau observasi dengan daftar cek (check list) dan
skala penilaian (rating scale).
3.2 Saran
Semoga dengan adanya makalah ini, calon
guru harus mampu menguasai teknik atau
cara penilaian yang tepat dan benar, sehingga mampu menilaian peserta didik dengan objektif .
DAFTAR PUSTAKA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar